1. Home
  2. fakta
  3. unik
  4. Selain Bikin Cantik, Ini Efek Pakai Make Up secara Psikologis

Selain Bikin Cantik, Ini Efek Pakai Make Up secara Psikologis

0
0

Indotnesia, YOGYAKARTA – Setiap perempuan selalu ingin tampil cantik dan menarik. Oleh karena itu, make up jadi pilihan untuk meningkatkan penampilan diri.

Sama halnya dengan pemain drama korea atau drakor True Beauty menceritakan bagaimana kekuatan make up bikin seseorang berubah 180 derajat. Dengan make up Korea, Ju Kyung, tokoh utama drakor True Beauty jadi percaya diri dan banyak teman yang menyukainya.

Awalnya, Ju Kyung adalah remaja yang sering mendapat bullying dari teman-temannya karena wajahnya yang berjerawat dan tidak menarik. Kemudian, dia mulai belajar merias wajah, hingga saat di sekolah barunya dia menjadi wanita tercantik di kelasnya.

Jadi, dapat diartikan make up adalah suatu yang dapat mengubah penampilan dari bentuk asli dengan bantuan kosmetik.

Fungsi Make Up

Berkaca pada cerita Ju Kyung, setiap perempuan punya alasan kenapa harus ber-make up. Menurut Korichi, Pelle-de-Queral, Gazano, dan Aubert (2008), dalam jurnal mereka berjudul Why women use Make Up: Implication Of Psychological Traits In Make Up Functions, make up secara psikologis memiliki dua fungsi, yaitu fungsi seduction dan camouflage

Fungsi seduction artinya individu menggunakan make up untuk meningkatkan penampilan diri. Umumnya individu yang menggunakan make up untuk fungsi seduction merasa dirinya menarik.

Fungsi camouflage artinya individu menggunakan make up untuk menutupi kekurangan diri secara fisik. Umumnya individu yang menggunakan make up untuk camouflage merasa dirinya tidak menarik sehingga perlu menggunakan make up untuk membuat menarik.

Di internet banyak video yang memperlihatkan bagaimana berdandan ala make up korea dan make up natural. Banyak juga tutorial make up untuk menghadiri acara, seperti make up wisuda, make up kondangan, dan make up pengantin

Efek Make Up Secara Psikologi

Manfaat make up selain meningkatkan penampilan diri, ternyata juga menimbulkan sifat-sifat tertentu dalam diri seseorang. Pada fungsi seduction, sifat yang ditimbulkan tidak bersifat negatif, tetapi pada fungsi camouflage cenderung bersifat negatif. 

Sifat seduction yang muncul pada seseorang dalam bermake-up: 

  1. Lebih ramah, individu akan mempunyai sikap lebih ramah terhadap lingkungan sekitarnya karena dirinya menarik. 
  2. Asertif, individu mampu mengkomunikasikan apa yang diinginkan, dirasakan, dan dipikirkan kepada orang lain tetapi tetap menghargai hak dan perasaan orang lain. 
  3. Ekstrovert, individu lebih menyukai kegiatan di lingkungan luar yang bertujuan untuk memperlihatkan penampilannya kepada orang lain. 

Sifat camouflage yang muncul pada individu:

  1. Individu akan lebih cemas, individu mempunyai perasaan lebih cemas dengan keadaan diri yang tidak menarik. 
  2. Defensif, mempertahankan diri dari kekurangan diri dengan menutup kekurangan pada diri dengan menggunakan make up. 
  3. Emosional yang tidak stabil, individu akan memiliki perasaan emosional yang tidak stabil dengan keadaan diri yang tidak menarik.

Penggunaan make up berlebih bisa timbul lantaran banyaknya produk kecantikan dan iklan-iklan komersial kosmetik, juga tontonan seperti beauty vlog sehingga membuat kebanyakan orang mengidentikan kecantikan dengan penampilan diri dan wajah yang menarik. 

Akibatnya, banyak orang yang merasa tidak puas dan rendah diri dengan penampilan wajahnya. 

Sebenarnya, make up memang baik untuk menumbuhkan semangat dan kepercayaan diri, tetapi kalau menggunakan make up berlebih dapat menimbulkan kecemasan dan efek negatif dalam diri. Apalagi kalau wajah cantik dengan make up dijadikan sebagai candu.

Yuk, ber-make up dengan bijak..

Dwi Wulandari Memiliki berjuta ide cerita yang siap dituangkan kapanpun dibutuhkan. Suka tertawa lepas dan seringkali receh tanpa sebab.